Pendeta Yahudi berkata kepada Sayyidina Ali ra, "Lihatiah Nabi Idris as, Allah telah mengangkatnya ke tempat yang tinggi dan memberinya makanan surga, setelah ia wafat."Sayyidina Ali bin Abi Thalib ra tersenyum dan kemudian menjawab, "Ya, yang anda ucapkan adalah benar. Namun Nabi kami Muhammad Saaw telah diberi sesuatu yang lebih dari itu.Sesungguhnya Allah SWT telah berfirman,Dan telah Kami angkat sebutanmu.(QS. Alam Nasyrah:4)Itu sudah cukup untuk dijadikan suatu kemuliaan.Kalau Idris as diberi makanan surga setelah beliau wafat, maka Nabi kami Muhammad Saaw diberi makanan surga ketika masih hidup di dunia. Pernah ketika beliau lapar, datang Malaikat Jibril menemuinya sambil membawa hidangan dari surga. Hidangan itu ternyata ber-tahlil, ber-tasbih, ber-tahmid, dan ber-takbir di tangan Beliau.Kemudian Nabi Muhammad Saaw memberikan makanan itu kepada keluarganya, lalu hidangan itu juga ber-tahlil, ber-tasbih, ber-tahmid dan ber-takbir. Mailakat Jibril berkata bahwa hidangan ini hadiah dari surga yang diberikan Allah SWT khusus kepada Muhammad Saaw. Hidangan ini tidak layak diberikan kecuali kepada Rasulullah dan penggantinya.
Senin, 24 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar